Breaking

Tuesday, February 28, 2012

Pembongkaran - Rasa Cinta itu bukan dari hati tetapi dari OTAK

TAOTAUAJER - Biasa korang kata Cinta itu lahir dari hati, tapi korang tau tak sebenarnye tak. Tak?? Habis tu lahir dari mane? Ok Menurut kajian cinta lahir dari otak bukan nyer dari hati...
Ikuti penjelasan di bawah ini.


Profesor Stephanie Ortigue seorang penyelidik dari Syracuse University, menemukan ada 12 kawasan di otak yang bekerja sewaktu seseorang jatuh cinta.

Kedua belas kawasan itu menghasilkan bahan kimia, seperti dopamine, oxytocin, adrenalin, dan vasopression, yang berujung pada euforia. Rasa cinta juga memengaruhi fungsi psikologis, metafora, dan penilaian fisikal. Jadi, cinta itu berasal dari hati atau otak? "Pertanyaan yang selalu sukar dijawab. Saya berpendapat, asalnya dari otak," kata Ortigue.

"Contohnya, suatu proses di otak kita dapat menstimulasi hati. Beberapa perasaan dalam hati kita sebetulnya merupakan gejala atas proses yang terjadi di otak."

Kajian lain menunjukkan, peningkatan jumlah darah dalam faktor penumbuh untuk saraf yang memegang peranan penting dalam cara orang bersosialisasi.

Hal ini mewujudkan fenomena yang disebut dengan "cinta pada pandangan pertama". Hal ini disahkan dengan penemuan Ortigue yang menunjukkan bahwa cinta boleh wujud dalam 1/5 saat.

Ortigue menjelaskan, dengan memahami cara orang jatuh cinta dan putus cinta, para penyelidk dapat mengembangkan terapi baru. "Kita dapat mengerti penyakit putus cinta," kata Ortigue.

Kajian Ortigue juga mendapati ada bagian otak yang berbeza untuk jenis cinta yang berbeza. Cinta tanpa syarat, contohnya cinta seorang ibu terhadap anaknya, dihasilkan oleh aktiviti otak di bagian umum dan di tempat yang berbeza-beza, termasuk otak tengah.

Cinta yang bergairah antara kekasih melibatkan area kognitif, bahagian yang mengharapkan imbalan, dan penilaian fisikal.


Adbox