Yevgeny Salinder, 11, menemui fosil seberat 500 kilogram itu ketika menggali di belakang rumahnya.
Budak lelaki ini mungkin bercita-cita untuk menjadi seorang arkeolog nantinya, sehingga dia bertingkah seperti seorang saintis yang sedang mencari penemuan bagus dengan menjelajah kawasan dekat rumahnya, iaitu di kawasan Taymyr, sebelah Utara Rusia.
Saintis percayai ia adalah fosil sama pernah dijumpai di Rusia, tahun lalu. Hal yang menakjubkan, Yevgeny malah menemukan bangkai Mammoth (mammoth) yang masih dalam baik. Jurucakap saintis berkata, ketika ditemui fosil itu tidak rosak.
“Gading, tulang rusuk dan mulutnya dapat dilihat jelas," katanya.
Mammoth adalah haiwan purba yang masuk dalam jenis gajah. Orang ramai lebih senang menyebutnya dengan sebutan gajah purba. Ukuran tubuh mammoth lebih besar dibandingkan gajah normal yang hidup di zaman ini, dan juga haiwan ini memiliki bulu yang panjang.
Setelah tertegun melihat apa yang dia temukan dari hasil menggalinya, budak ini terus memberitahukan hal tersebut kepada orangtuanya.
Kemudian, berita ini menarik perhatian para arkeolog dan pengkaji Rusia sehingga mereka pun datang ke tempat tersebut untuk meninjau bangkai tersebut.
Para pengkaji yang menyelidiki keadaan bangkai mammoth jantan ini diperkirakan bahwa haiwan purba ini sudah terkubur selama 30.000 tahun. Alexei Tikhonov, seorang saintis spesialis mammoth dari Akademi Ilmu Pengetahuan Rusia mengatakan bahwa petemuan seperti ini terakhir kali ditemukan pada 1901. Tidak disangka kalau lebih dari 100 tahun, baru ditemukan kembali bangkai haiwan purba ini.
Fosil gajah itu kini dinamakan sebagai Zhenya mengambil nama samaran Salinder dan akan dikaji lebih lanjut oleh para saintis.
SUMBER : Dailymail, Gempak.org,Google
TAOTAUAJER - Memang gempak la budak baru berusia 11 tahun boleh menjhumpai fossil yang begitu besar just di halaman rumah jer. Ini adalah salah satu penemuan yang menakjubkan dan yang menariknya fosil yang di jumpai tersebut di berikan nama budak yang menemuinya.
