Breaking

Wednesday, March 2, 2011

Omg | Budak 7 tahun diperkosa oleh Datuk rabun berumur 66 tahun

Sungguh terkutuk perbuatan Martin (66), seorang tukang urut. Martin sanggup memperkosa N, anak tetangganya yang masih berumur 7 tahun.


"Saya sendiri tak tahu. Anak saya ini setiap buang air kecil selalu mengeluh sakit dan pedih," ujar ayah angkat N, Herman (56) ketika berbincang-bincang dengan detikcom.

Kerana tak mengerti apa yang dirasakan N, Herman meminta ibu dari teman N untuk mengorek lebih detail tentang rasa sakit N. Dari ibu teman N tersebut, Herman akhirnya mengetahui kalau tetangganya itu memperkosa anaknya.

"Ibunya teman N yang memberitahu Martin itu sudah perkosa anak saya," kata Herman dengan kesal.

Herman merupakan pencen karyawan PT Telkom. Herman hanya tinggal berdua dengan anak angkat N serta cucunya Farrel. Isteri Herman sudah meninggal 1 tahun lalu keraa kanser. Sedangkan Martin keadaan matanya sudah agak rabun.

Ape la nak jadi skunk nie...macam-macam. Ini pulak kes Datuk rabun yang berusia 66 tahun pulak memperkosa budak 7 tahun.

Setelah mendengarkan cerita ibu teman N, Herman tak teru melaporkan kepada polis. Herman berniat menghakimi sendiri Martin. Herman pun bercerita kepada para tetangga. Tetangga menyarankan agar Herman laporkan kepada polis saja.

"Saya tak mahu dia ditahan. Saya mahu siat dia sepertik ikan terus saya mahu buang dia di Serpong," katanya.

Atas anjuran tetangga, Herman akhirnya melapor ke Polsek Beji, Depok. Dari Polsek, Herman disuruh melapor ke Polres Depok. Dari situ, salah seorang penyiasat menyuruh Herman agar melakukan pemeriksaan terhadap anaknya N.

"Kata doktor ini (selaput N) sudah pecah, sudah licin. Dia juga ada keputihan," jelasnya.

Herman hingga kini masih menunggu hasil pemeriksaan doktor secara tertulis.
Adbox